Magnum vs Lilin

Tiga bulan terakhir tahun lalu, es krim magnum keluaran dari Walls sempat menjadi es krim yang paling banyak dicari. Bahkan sempat juga es krim ini hilang dipasaran. Entah karena kehabisan stok atau strategi pemasaran dari Walls (anw sebelum magnum ini resmi muncul dipasaran, Walls melancarkan strategi promis dari situs jejaring sosial yang bisa dibilang merupakan terobosan baru distrategi pemasaran es krim).

(source)

Untungnya promosi yang besar-besaran itu tidak mengecewakan. Rasa es kim Magnum memang nikmat. Lapisan coklat Belgia juga membuktikan bahwa apa yang dipromosikan tidaklah bohong. Harga 10000-an menjadi terasa tidak mahal jika dibandingkan dengan cita rasa es krim Magnum yang berasal dari luar Indonesia ini.

Sebenarnya Indonesia juga mempunyai produk es yang terkenal dari dulu. Rasanya pun tidak kalah dengan es krim-es krim dari luar. sakin terkenalnya es ini disebut-sebut dalam lagu Sunda jaman dulu. Es ini tidak lain dan tak bukan adalah es lilin.

Di awal-awal tahun 2000an, es lilin sempat menghilang dan susah dicari. Baru setelah ramai festival kuliner yang mengusung makanan tradisional, es lilin mulai mencuat kembali. sayangnya bila festival kuliner itu usai, es lilin tetap tidak banyak yang jual. Kalaupun ada, itupun masih dijual di gerobak khasnya yang mangkal dipinggiran jalan atau di Sekolah Dasar.

es lilin

Untungnya saat ini es lilin telah masuk ke supermarket dan mini market. Dijual dalam keadaan terbungkus dengan harga sekitar 3500an. Rasa yang disajikanpun bervariasi, ada coklat, durian, kacang hijau dan sebagainya. Rasanyapun tidak mengecewakan. Untuk varian durian, rasa duriannya benar-benar terasa. Sedangkan yang coklat, rasa coklatnya tidak pahit dan tidak kemanisan, pas rasanya. Bila ingin tau rasa varian lainnya, dipersilahkan untuk membeli dan mencicipi lezatnya es lilin ini....dijamin rasanya ga kalah dengan es krim magnum.

nikmatnya makan es lilin

Es lilin mak euceu.... kelapa muda…